Poskestren Ath-Thohariyah Sodong diresmikan


Humas – Pandeglang (27/02)

PRESS REALESE :

“Poskestren Ath-Thohariyah Sodong diresmikan”

Bupati saat meresmikan Poskestren

PANDEGLANG, Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) Ath-Thohariyyah diresmikan hari ini oleh Bupati Pandeglang H.Erwan Kurtubi di Pasar Sodong Sindanghayu Kecamatan Saketi Sabtu (27/02). Kegiatan peresmian yang digabung dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini digelar dengan dihadiri oleh ratusan ibu-ibu Majelis Taklim, Santri dan Satriwati Pondok Pesantren Ath-Thohariyyah.

Pondok Pesantren yang memiliki kurang lebih 350 orang santri dan santriwati ini dikelola dan dipimpin oleh Hj. Umi Eha Sofa Zulaeha, saat ini memiliki berbagai program diantaranya Pondok Pesantren Salafy, Majelis Taklim Muslimat, Raudhatul Athfal (RA/TK) dan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) serta Wajar Dikdas selain itu kami juga memiliki sebuah Sekolah Khusus SLB yang saat ini mempunyai 15 orang siswa demikian disampaikan salah seorang pengajar bernama Bahrudin.

Sementara itu Ketua BPD Sindanghayu Maman Supratman menyambut baik dengan diresmikannya Poskestren ini, bagi kami Poskestren ini sangat berguna dan bermanfaat bagi santri dan santriwati yang mondok dipesantren ini. Keberadaanya akan meningkatkan derajat kesehatan para santri dan santriwati disamping dengan poskestren ini maka para santri dan santriwati bisa mendapatkan pertolongan dan perawatan pertama jika mengalami gangguan kesehatan sebelum di bawa dan dirujuk ke rumah sakit ujarnya.Poskentren ini dibangun sejak sebulan lalu dan anggarannya kami dapatkan dari Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) disamping swadaya masyarakat lanjutnya.

Berkaitan dengan pelaksanaan Peringatan Maulid Nabi yang dilaksanakan di Pondok Pesantren ini, Ketua Panitia Pelaksana H. Ade Nurbandiah menjelaskan bahwa sebelum acara puncak ini dilaksanakan di Pondok Pesantren ini sudah melaksanakan beberapa kegiatan diantaranya Musabaqoh Qiratul Kutub (MQK), Lomba Cerdas Cermat, Lomba Tata Boga, Lomba Qasidah dan Lomba Marawis.

Sementara itu Bupati Pandeglang H.Erwan Kurtubi dalam sambutannya mengatakan ”Melalui perayaan Maulid Nabi Mu-hammad, Umat Islam diajak serta diingatkan kembali akan sosok pemimpin besar Islam. Banyak hal baik yang patut untuk dicontoh dari sosok Nabi Muhammad. Di antaranya, perilaku/sikap, ucapan/tutur kata. Oleh karena itu, perayaan hari besar agama seperti ini tidak cukup hanya dirayakan begitu saja. Tetapi benar-benar dihayati akan makna dan arti yang terkandung di dalamnya. Disamping itu, melalui perayaan Maulid kita mengenang kembali kelahiran dan sejarah hidup Nabi Muhammad SAW, yang pasti tentu mempunyai makna penting. Selain membawa ma-nusia dalam alam kegelapan ke alam terang benderang, makna maulid juga adalah untuk mengajak umat manusia saling menjaga persaudaraan di antara sesama” ujarnya.

Berkaitan dengan peresmian Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) ini Bupati berharap agar seluruh pengurus Pondok Pesantren yang nanti akan mengurus Poskestren ini harus selalu berkoordinasi dan bekerjasama dengan Dinas terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang agar Dinas terkait dapat membantu dan memantau perkembangan Poskestren ini ujarnya. Sebelum Bupati melaksanakan gunting pita sebagai simbol diresmikannya Poskestren ini, bupati menyerahkan bantuan berupa uang yang diserahkan langsung kepada pimpinan Pondok Pesantren Hj. Umi Eha Sofa Zulaeha.  (iim-humas)

Pos ini dipublikasikan di Tidak Dikategorikan. Tandai permalink.

Tinggalkan komentar